Saturday, May 2, 2020

SUMPIA ABON


"Jadi mau ngepel dulu atau bikin sumpia nih?" Tanya Mami, lalu pumpkin yang masih sibuk nonton kartun menjawab cepat, "bikin sumpia ajalah, ngepelnya nanti aja." "Ya udah, ayuk kalau gitu Kita mulai ya sekarang." Jawab si Mami lagi. Saya mendengarkan perbincangan mereka sambil menjadi kaum rebahan terbaik dan memperhatikan hape saja. Kemudian mulailah kesibukan mereka berdua. Tiba-tiba diantara perbincangan dapur itu saya dipanggil, "papi..tolongin dong foto kita berdua, mumpung lagi on proses nih!" Baiklah, cepat saya ambil hape si Mami yang kameranya hasilnya lebih bagus dari punya saya, dan
segera mengambil beberapa angle foto yang dirasa instagramable lah nanti. Lalu saya lanjutkan rebahannya, ahahaha! Sambil nunggu mateng sih sebenarnya.

Saya menyukai momen hari ini, momen baik pas hari pendidikan. Maminya mengajari sebuah ketrampilan hidup, memasak. Sesuatu yang pasti nanti kelak akan berguna untuk kehidupan si Pumpkin. Meskipun saya tahu, memasak bukan hal yang mudah buat Mami tapi saya yakin, kegiatan ini juga membuatnya menjadi sebuah kebanggaan tersendiri.

Kata mbah Aristoteles, "Pendidikan adalah bekal terbaik untuk perjalanan hidup." Semoga si Pumpkin mendapatkan pendidikan dan bekal yang baik dirumah ya. Semoga! Eh, sumpia isi abonnya kriuk kries endes lho...sumpiah deh. Beneran enak, nggak kalah sama kalau yang beli-beli di tempat oleh-oleh. Bahkan Oma juga ikut merasakan dan memberikan penilaian yang mantap. Alhasil, hanya dalam waktu sekejap habislah itu sumpia. Eniwei selamat hari pendidikan ya, teruslah mendidik dan mengajar anak-anak Kita, kata-katanya Ki Hajar Dewantara sekarang lagi manjur banget, "Setiap orang menjadi guru, setiap rumah menjadi sekolah. Pendidikan tak berhenti di bangunan sekolah saja, tapi juga di rumah, di jalan, dan di mana-mana." Gitu!

No comments:

Post a Comment