Wednesday, January 31, 2018

OYBR 1 Februari

Renungan One Year Bible Reading versi Deeper Bible:
Kejadian 1-3

Nats:
_*Kejadian 3:19 (BIMK)  Engkau akan bekerja dengan susah payah dan berkeringat untuk membuat tanah ini menghasilkan sesuatu, sampai engkau kembali kepada tanah, sebab dari tanahlah engkau dibentuk. Engkau dijadikan dari tanah, dan akan kembali ke tanah."*_

1. APA yg Tuhan sampaikan (dengan bacaan tersebut)?
Bekerjalah untuk hidup,bekerjalah menghasilkan sesuatu.

2. MENGAPA Tuhan sampaikan itu?
Beberapa waktu ini saya merasa kurang bersyukur dan sering mengeluh dengan pekerjaan yang saya jalani, bukan karena pekerjaannya yang saya cintai tapi karena satu hal yang lain. Membaca perikop dan ayat yang saya baca mengingatkan kembali pada saya bahwa konsekuensi dari kehidupan adalah menghasilkan sesuatu. Benar dosa membawa pemisahan dengan Allah tetapi kasih karunia yang menyelamatkan itu memampukan saya untuk menjalani dan mengerjakan bagian saya.

Yang saya dapatkan adalah sebuah perintah besar yang harus saya lakukan, yaitu :
A. *Bekerja keras*
Banyak yang bilang harus kerja cerdas bukan cuma kerja keras, meskipun cerdas haruslah tetap mengandalkan Tuhan.

_Amsal 3:5 (TB)  Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri._

B. *Menghasilkan*
Seperti yang Paulus katakan bahwa hidup harus menghasilkan buah uang baik.

_Filipi 1:22 (TB)  Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu._

3. APA yang harus saya LAKUKAN?
- bersyukur masih bisa bekerja
- bersyukur masih bisa menghasilkan sesuatu
- mengandalkan kekuatan Tuhan dalam bekerja sehingga bisa maksimal dalam hidup

_Mazmur 138:3 (TB)  Pada hari aku berseru, Engkau pun menjawab aku, Engkau menambahkan kekuatan dalam jiwaku._

Selamat menikmati berkat dan cinta di Februari, Gbus 🙏

Monday, January 29, 2018

Ngopi Pagi

*Ayah :* Tolong buatkan kopi dua gelas untuk kita berdua nak, tapi gulanya jangan engkau tuang dulu, bawa saja ke mari beserta wadahnya.

*Anak :* Baik, ayah

Tidak berapa lama, anaknya sudah membawa dua gelas kopi yang masih hangat dan gula di dalam wadahnya beserta sendok kecil.

*Ayah :* Cobalah kamu rasakan kopimu nak , bagaimana rasa kopimu?

*Anak :* rasanya sangat pahit sekali ayah

*Ayah :* Tuangkanlah sesendok gula, aduklah, bagaimana rasanya?

*Anak :* Rasa pahitnya sudah mulai berkurang, ayah

*Ayah :* Tuangkanlah sesendok gula lagi, aduklah, bagaimana rasanya?

*Anak :* Rasa pahitnya sudah berkurang banyak, ayah

*Ayah :* Tuangkanlah sesendok gula lagi, aduklah, bagaimana rasanya?

*Anak :* Rasa manis mulai terasa tapi rasa pahit juga masih sedikit terasa, ayah

*Ayah :* Tuangkanlah sesendok gula lagi, aduklah, bagaimana rasanya?

*Anak :* Rasa pahit kopi sudah tidak terasa, yang ada rasa manis, ayah

*Ayah :* Tuangkanlah sesendok gula lagi, aduklah, bagaimana rasanya?

*Anak :* sangat manis sekali, ayah.

*Ayah :* Tuangkanlah sesendok gula lagi, aduklah, bagaimana rasanya?

*Anak :* Terlalu manis. Malah tidak enak, ayah

*Ayah :* Tuangkanlah sesendok gula lagi, aduklah, bagaimana rasanya?

*Anak :* rasa kopinya jadi tidak enak, lebih enak saat ada rasa pahit kopi dan manis gulanya sama-sama terasa, ayah.

*Ayah :* Ketahuilah nak.. pelajaran yg dapat kita ambil dari contoh ini adalah.. jika rasa pahit kopi ibarat kemiskinan hidup kita, dan rasa manis gula ibarat kekayaan harta, lalu menurutmu kenikmatan hidup itu sebaiknya seperti apa nak?

Sejenak sang anak termenung, lalu menjawab.

*Anak :* Ya ayah, sekarang saya mulai mengerti, bahwa kenikmatan hidup dapat kita rasakan, jika kita dapat merasakan hidup secukupnya, tidak melampaui batas. Terimakasih atas pelajaran ini, ayah

*Ayah :* Ayo anakku, kopi yg sudah kamu beri gula tadi, campurkan dengan kopi yang belum kamu beri gula, aduklah, lalu tuangkan dalam kedua gelas ini, lalu kita nikmati segelas kopi ini.

Sang anak lalu mengerjakan perintah ayahnya

*Ayah :* Bagaimana rasanya?

*Anak :* rasanya nikmat, ayah.

*Ayah :* Begitu pula jika engkau memiliki kelebihan harta, akan terasa nikmat bila engkau mau membaginya dengan org2 yang kekurangan.

*Anak :* Terima kasih atas ilustrasinya, ayah

*Selamat ngopi dgn penuh kenikmatan hari ini...☕*
LUAR BIASA!!!! 👍

sumber: Whatsapp broadcast

Saturday, January 13, 2018

Menghidupi Tahun 2018 Dengan Janji Tuhan

"Meskipun pohon ara tak ada buahnya dan pohon anggur tak ada anggurnya, biarpun panen zaitun menemui kegagalan dan hasil gandum di ladang mengecewakan, walaupun domba-domba mati semua dan kandang ternak tiada isinya,
aku akan gembira selalu, sebab Engkau TUHAN Allah penyelamatku.
Engkau memberi aku kekuatan seperti kaki rusa, kakiku Kaukokohkan. Engkau membimbing aku supaya aman waktu berjalan di pegunungan."
Habakuk 3:17-19 (BIMK)