Wednesday, August 1, 2018

menetES

Gerimis
Rabu malam menuju Kamis
Berkata airnya pada hati yang menangis
Di tinggal sepi dalam gelap sadis

Jika lambat jadi hujan
Mungkin sedikit mengingat akan kenangan
Memeluk jiwa dalam kehangatan

Ah, celotehmu mengganggu rintiknya mengalir
Sementara sedih masih bergulir
Lalu samakah hati dan pikir?
Jawabmu tak ada lagi kata yang bisa diukir

Sudah!
Basah
Adalah bahasa yang dulu putih sekarang merah
Sudah, sudahkah kau cabut itu anak panah?
Kau lupa menancapkannya tanpa jengah

Berakhir,
Hujan sudah berakhir
Tinggal mimpi tak lagi mampir!


Cinere, 010818

No comments:

Post a Comment