Saturday, September 22, 2012
Monday, September 17, 2012
Tuesday, September 11, 2012
PALSU
Waspadalah
terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti
domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas.
Matius 7:15
Yesus berkata,”Waspadalah
terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba,
tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas.” ( Matius 7:15). Bayangkan
jika anda tidak pernah sakit kanker tiba-tiba anda divonis dokter palsu ini
sakit kanker stadium 3, harus mendapatkan pengobatan yang tidak murah dan tentu
saja anda merasa hidup anda tinggal sebentar lagi, betapa memilukan. Penipuan yang
tanpa kita sadari sedang kita hadapi.
Sempurna seperti yang terlihat, namun seperti yang tertulis di Amsal 14:12," Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut." jadi bersikap waspada, berhati-hati dan terus menerus mengenal Anak Domba yang sejati itu yang akan menghindarkan kita dari jebakan serigala berbulu domba.
Matius 7:15
Kejadian yang cukup menarik, untuk sekelas negara Jepang
ternyata masih bisa kecolongan dengan sebuah kejadian dimana di sebuah rumah
sakit kedapatan seorang pria yang tidak mempunyai izin media dapat berpraktek
layaknya seorang dokter dan memeriksa 2300 pasien.
Dokter palsu ini telah melakukan sesi tanya jawab, memeriksa
hasil elektrodinamika dan menjelaskan hasil check up pasien dari tahun 2010-2011.
Hingga akhirnya phak rumah sakit harus melakukan pemeriksaan izin asli semua
dokter dan meminta maaf juga meminta semua pasien yang diperiksa dokter ini di
periksa ulang.
Sempurna seperti yang terlihat, namun seperti yang tertulis di Amsal 14:12," Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut." jadi bersikap waspada, berhati-hati dan terus menerus mengenal Anak Domba yang sejati itu yang akan menghindarkan kita dari jebakan serigala berbulu domba.
Wednesday, September 5, 2012
RINDU
Teriakannya
meranung-raung keras, melenging dan panjang. Membisingkan telinga, padahal hari
sudah malam. Bukannya semakin lama dia kelelahan dan berhenti, justru semakin
menjadi-jadi dan seakan suara tangisnya punya kekuatan yang tidak pernah habis.
Bukan, dia buka bayi, bukan pula seorang manusia...dia adalah anak kucing yang
ditinggalkan oleh induknya.
Malam
itu cukup bising, karena tangisan anak kucing ini ada di depan rumah dan
membuat kantuk saya jadi tertahan. Tapi, seandainya membayangkan menjadi anak
kucing itu, kira-kira seperti apa perasaanya ya? Mencari induknya yang pergi
entah kemana, berteriak, menangis tanpa kabar, atau mungkin lapar dan tak tahu
harus makan apa. Atau mungkin juga rindu ingin dipeluk dan mendapatkan kehangatan
kasih sayang dari induknya.
Yesaya 26:9 mengatakan,”Dengan segenap jiwa aku
merindukan Engkau pada waktu malam, juga dengan sepenuh hati aku mencari Engkau
pada waktu pagi; sebab apabila Engkau datang menghakimi bumi, maka penduduk
dunia akan belajar apa yang benar.”
Seberapa
rindu kita untuk bertemu dengan Tuhan?
Monday, September 3, 2012
RUMAH
"Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu"
Yohanes 14:2
BERMAIN
GEORGE
PRASETYA mengatakan:
Bermain
merupakan salah satu pengalaman belajar yang sangat berharga dalam semua aspek
kecakapan. dengan bermain anak memiliki kesempatan untuk membangun relasi
dengan orang lain, melatih ketrampilan motorik serta memanfaatkan kapasitas
visualnya
Subscribe to:
Posts (Atom)